Ingredients Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

Sebelum membahas Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner ingredients, yang membuat banyak pecinta skincare mencoba produk ini, saya akan memberikan sedikit informasi mengenai review Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner.

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Review

Saya ingin memberikan sedikit informasi tentang review Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner dari para pecinta skincare. Berikut beberapa review dari mereka.

sekarrmln24: Salah satu toner exfo ringan yang bisa dipakai daily dan benar benar secinta itu sama hasilnya. Product Skintific ga pernah salah deh!!🤍 Texturenya yang gampang menyerap di wajah dan ga bikin wajah lengket sama sekali.. bangun tidur wajah semakin glowy abiss. Must try buat para exfoliator pemula nih.

nilahuhuhu: Bisa jadi alternatif yg suka sama AHA 7 nya COSRX. Baunya sama cuman yg ini lebih mild. Kekurangannya mungkin agak kurang terlihat hasil dari pemakaian seminggu shg butuh waktu. Beda kalau sama COSRX yg memang terlihat dalam jangka waktu singkat. Cuman bisa jd alternatif soalnya harganya murah juga.

lyasavera49: Paling gentle daripada yg lain. Cocok bgt buat pemula yg mau mulai coba eksfo. Ga ada rasa cekit2 sama sekali. Malah feelsnya mirip hydrating toner jadi menurutku cocok buat dry skin. Kalo kulitnya lg gak bermasalah pake tuh udah bagus. Dia lebih ngaruh ke tekstur kulit jadi lebih halus. Aku pernah pake tiap hari aman2 aja.

dwidiws: Baru mau sebulan pakai Glycolic Acid Toner ini , di wajahku si lumayan ngebantu buat ngilangin bruntusan dan pori pori juga agak tertutup dipakai nya segar dan ringan buat eksfoliasi setiap hari . Overall si oke.

Dellaa13: Teksturnya itu cair ada kandungan fragrancenya tapi wanginya enak. Produk ini kurang ngefek di aku, yang baru mau coba exfo bisa coba ini dulu yg kandunganya blm tinggi. Katanya bagus untuk exfo harian krna kandungan rendah, eh tapi malah bikin kulitku kering mengelupas tapi gak mengurangi komedoku.

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner adalah toner ringan yang diformulasikan khusus untuk digunakan setiap hari. Produk ini mengandung Glycolic Acid berkualitas tinggi yang dapat membantu membersihkan kulit secara lembut, mencerahkan kulit wajah, dan mencegah munculnya jerawat.

Harga Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

Harga Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner 80 ml 159.000.

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner, Beli di Mana?

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner beli di marketplace, drugstore atau bisa beli disini

Ingredients Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

Saya memberikan informasi tentang Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner dalam tiga versi, yaitu Skincarisma, CosDNA, dan kemasan.

Ingredients Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Skincarisma

Saat saya memeriksa di situs Skincarisma, Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner belum terdaftar. Semoga segera terdaftar, ya.

Ingredients Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner CosDNA

Ingredients Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Kemasan

Aqua, Butylene Glycol, Galactomyces Ferment Filtrate, Niacinamide, Glycolic Acid, 1,2-Hexanediol, Lactobionic Acid, Hyaluronic Acid, Hydroxyethylpiperazine Ethane Sulfonic Acid, Centella Asiatica Extract, Gentiana Scabra Root Extract, Caprylyl Glycol, Ceramide NP, Ceramide NS, Ceramide AS, Ceramide EOP, Ceramide AP, Glycerin, O-Cymen-5-Ol, Polyacrylate Crosspolymer-6, Ethylhexylglycerin, Lactic Acid, Hydroxyacetophenone, Sodium Citrate, Citric Acid, Carbomer, Nordihydroguaiaretic Acid, Oleanolic Acid, Biotin

Pembahasan Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Ingredients

• Aqua, yang juga dikenal sebagai water, merupakan bahan dasar dalam industri kosmetik, berfungsi sebagai pelarut, humektan, dan emolien. Dalam kosmetik, Aqua digunakan sebagai bahan utama dalam berbagai macam produk, termasuk skincare, haircare, dan makeup. Salah satu fungsi utama Aqua dalam kosmetik adalah untuk melarutkan dan mencampurkan bahan-bahan lain, menciptakan formulasi yang seragam dan stabil. Aqua juga membantu menghidrasi kulit, memberikan sifat melembabkan dan humektan yang membuat kulit terasa lembut, kenyal, dan segar. Selain itu, Aqua memiliki efek mendinginkan dan menenangkan, menjadikannya bahan yang ideal untuk digunakan dalam produk yang dimaksudkan untuk menenangkan dan menyejukkan kulit. Aqua juga digunakan sebagai kendaraan untuk mengantarkan bahan aktif ke dalam kulit, sehingga memungkinkan penetrasi dan penyerapan yang lebih baik. Sifat ini menjadikannya komponen penting dalam produk yang mengandung bahan aktif seperti vitamin, peptida, dan ekstrak tumbuhan. Selain itu, Aqua membantu menciptakan tekstur yang halus dan merata pada produk, menjadikannya bahan yang ideal untuk digunakan dalam krim, lotion, dan serum.
• Butylene Glycol adalah bahan populer dan serbaguna yang biasa digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan diri. Cairan bening, tidak berwarna, dan kental ini berasal dari minyak bumi atau sumber tumbuhan dan termasuk dalam keluarga glycol. Dalam formulasi kosmetik, Butylene Glycol memiliki banyak kegunaan. Terutama, Butylene Glycol bertindak sebagai humektan, menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit, yang membantu menjaganya tetap terhidrasi dan kenyal. Butylene Glycol juga berfungsi sebagai pelarut, membantu melarutkan bahan-bahan lain dan meningkatkan tekstur produk secara keseluruhan. Butylene Glycol dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan penetrasi bahan aktif ke dalam kulit, menjadikannya komponen yang berharga dalam banyak formulasi skincare. Selain itu, Butylene Glycol juga berfungsi sebagai pengawet, membantu memperpanjang umur simpan produk kosmetik. Karena berat molekulnya yang rendah, Butylene Glycol mudah diserap oleh kulit dan umumnya dapat ditoleransi dengan baik, sehingga cocok untuk berbagai jenis kulit. Butylene Glycol ditemukan dalam berbagai macam produk kosmetik, termasuk pelembab, serum, alas bedak, dan produk perawatan rambut. Meskipun beberapa kekhawatiran telah dikemukakan tentang potensinya menyebabkan iritasi pada seseorang yang sangat sensitif, Butylene Glycol umumnya dianggap aman untuk digunakan dalam kosmetik dan disetujui oleh badan pengawas di seluruh dunia. 
• Galactomyces Ferment Filtrate adalah bahan yang populer dalam produk skincare dan kosmetik, yang berasal dari proses fermentasi strain ragi tertentu. Senyawa bioaktif ini telah mendapatkan perhatian yang signifikan dalam industri kecantikan karena manfaatnya yang potensial untuk kulit. Senyawa ini diyakini memiliki sifat melembapkan, mencerahkan, dan anti-aging, menjadikannya sebagai tambahan serbaguna untuk berbagai formulasi skincare. Galactomyces Ferment Filtrate kaya akan vitamin, mineral, dan amino acid, yang dianggap dapat menyehatkan kulit dan memperbaiki penampilannya secara keseluruhan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ini dapat membantu meningkatkan fungsi pelindung kulit, meningkatkan pergantian sel, dan mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan. Selain itu, bahan ini juga sering dianggap dapat meningkatkan tekstur dan warna kulit, serta memberikan hidrasi tanpa meninggalkan residu berminyak.
• Niacinamide, juga dikenal sebagai vitamin B3 atau nicotinamide, adalah bahan yang sangat terkenal dan serbaguna dalam kosmetik dan produk skincare. Vitamin yang larut dalam air ini telah mendapatkan popularitas yang signifikan karena manfaatnya yang luas untuk kulit. Dalam formulasi kosmetik, Niacinamide terutama dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan fungsi pelindung kulit, yang membantu mempertahankan kelembapan dan melindungi kulit dari tekanan lingkungan. Telah terbukti secara efektif mengurangi munculnya garis-garis halus, kerutan, dan hiperpigmentasi, meningkatkan warna kulit yang lebih merata dan tekstur yang lebih halus. Niacinamide juga dikenal dengan sifat anti-inflamasi, sehingga bermanfaat bagi pemilik kulit berjerawat atau sensitif. Hal ini dapat membantu mengatur produksi sebum, yang berpotensi mengurangi terjadinya jerawat. Selain itu, Niacinamide memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan berpotensi memperlambat tanda-tanda penuaan. Sifatnya yang lembut membuatnya cocok untuk sebagian besar jenis kulit, dan sering kali dapat ditoleransi dengan baik bahkan oleh pemilik kulit sensitif. Niacinamide umumnya ditemukan dalam serum, pelembab, dan perawatan yang ditargetkan, dan dapat secara efektif dikombinasikan dengan bahan aktif lainnya untuk meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan.
• Glycolic Acid adalah alpha-hydroxy acid (AHA) yang banyak digunakan dalam industri kosmetik dan skincare, yang terkenal dengan kemampuannya dalam mengeksfoliasi dan meremajakan kulit. Berasal dari tebu, asam dengan molekul kecil ini mudah meresap ke dalam kulit, sehingga sangat efektif dalam mengatasi berbagai masalah kulit. Glycolic Acid bekerja dengan cara memecah ikatan antara sel-sel kulit mati, meningkatkan pergantian sel, dan menstimulasi produksi kolagen. Hal ini menghasilkan kulit yang lebih halus, lebih cerah, dan lebih merata. Glycolic Acid sangat bermanfaat untuk mengatasi masalah seperti garis-garis halus, kerutan, jerawat, hiperpigmentasi, dan tekstur yang kasar. Karena keserbagunaannya, Glycolic Acid dimasukkan ke dalam berbagai macam produk skincare, termasuk pembersih, toner, serum, peeling, dan pelembab. Konsentrasi Glycolic Acid dalam produk kosmetik dapat bervariasi, biasanya berkisar antara 5% hingga 30%, dengan konsentrasi yang lebih tinggi biasanya diperuntukkan bagi perawatan profesional. Meskipun efektif, penting untuk diperhatikan bahwa Glycolic Acid dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari, sehingga perlindungan terhadap sinar matahari yang tepat sangat penting saat menggunakan produk yang mengandung bahan ini.
• 1,2-Hexanediol adalah bahan sintetis serbaguna yang banyak digunakan dalam formulasi kosmetik. Cairan yang tidak berwarna dan tidak berbau ini memiliki banyak fungsi dalam produk perawatan kulit dan perawatan diri. Terutama, ini bertindak sebagai pelarut dan emolien, membantu melarutkan bahan lain dan menciptakan konsistensi yang halus dan merata dalam formulasi. 1,2-Hexanediol juga berfungsi sebagai humektan, menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit, yang berkontribusi pada peningkatan hidrasi dan kulit yang lebih kenyal. Selain itu, 1,2-Hexanediol memiliki sifat pengawet ringan, membantu memperpanjang umur simpan produk kosmetik dengan menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Sifat multifungsi ini membuat 1,2-Hexanediol menjadi bahan yang bermanfaat dalam berbagai produk kosmetik, termasuk pelembab, serum, pembersih, dan makeup. Berat molekulnya yang rendah memungkinkan penyerapan yang mudah ke dalam kulit, meningkatkan pengiriman bahan aktif lainnya. Selain itu, 1,2-Hexanediol umumnya dapat ditoleransi dengan baik oleh sebagian besar jenis kulit dan dianggap aman untuk digunakan dalam kosmetik pada konsentrasi yang disarankan. Kemampuannya untuk memperbaiki tekstur produk, meningkatkan kelembapan, dan membantu stabilitas produk menjadikannya pilihan populer di kalangan formulator kosmetik.
• Hyaluronic Acid adalah bahan utama dalam industri kosmetik dan skincare, yang dikenal karena sifatnya yang menghidrasi. Polisakarida yang terbentuk secara alami ini ditemukan dalam tubuh manusia, terutama pada kulit, jaringan ikat, dan mata, di mana ia memainkan peran penting dalam menjaga tingkat kelembapan. Dalam produk skincare, Hyaluronic Acid bertindak sebagai humektan, yang mampu menahan air hingga 1000 kali beratnya, menjadikannya pelembab yang sangat efektif. Ketika dioleskan secara topikal, Hyaluronic Acid membantu melembabkan dan mengencangkan kulit, mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan, serta menjadikan kulit lebih halus dan awet muda. Kemampuan Hyaluronic Acid untuk menarik dan mempertahankan kelembapan tidak hanya meningkatkan hidrasi kulit, tetapi juga meningkatkan fungsi pelindung kulit, melindunginya dari tekanan lingkungan.
• Hydroxyethylpiperazine Ethane Sulfonic Acid, umumnya dikenal sebagai HEPES, adalah bahan khusus yang digunakan dalam formulasi kosmetik dan skincare terutama sebagai agen buffering. Senyawa organik ini memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan pH produk kosmetik, memastikan stabilitas dan efektivitasnya. Hydroxyethylpiperazine Ethane Sulfonic Acid sangat bermanfaat karena kemampuannya untuk mempertahankan tingkat pH yang konstan pada berbagai suhu, yang sangat penting untuk menjaga integritas dan efektivitas berbagai bahan aktif dalam produk skincare. Kapasitas buffering-nya membantu menciptakan lingkungan yang optimal bagi bahan-bahan lain untuk berfungsi secara efektif, yang berpotensi meningkatkan kinerja produk secara keseluruhan. 
• Centella Asiatica Extract, juga dikenal sebagai Pegagan atau Indian Pennywort, adalah bahan yang populer dalam kosmetik dan produk skincare karena berbagai sifatnya yang bermanfaat. Ekstrak tanaman ini kaya akan senyawa aktif seperti asianoside, madecassoside, dan asiatic acid, yang membantu keefektifannya dalam formulasi skincare. Centella Asiatica Extract dikenal dengan sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan penyembuhan luka, sehingga sangat berguna dalam produk yang dirancang untuk menenangkan dan memperbaiki kulit. Hal ini sering dimasukkan dalam formulasi yang menargetkan kulit sensitif, berjerawat, atau penuaan, karena dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit, merangsang produksi kolagen, dan mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan. Selain itu, Centella Asiatica Extract dikenal dapat meningkatkan hidrasi kulit dan memperkuat pelindung kulit, menjadikannya bahan yang sangat baik untuk pelembab dan produk yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Kemampuannya untuk meningkatkan regenerasi sel dan mengurangi kemerahan membuatnya menjadi pilihan populer dalam produk yang dirancang untuk mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk hiperpigmentasi dan jaringan parut.
• Gentiana Scabra Root Extract adalah bahan alami yang berasal dari akar tanaman Gentiana scabra, yang umumnya dikenal sebagai gentian Jepang. Ekstrak ini telah mendapatkan popularitas di industri kosmetik karena berbagai sifatnya yang bermanfaat untuk perawatan kulit. Ekstrak ini dikenal dengan efek antioksidan dan anti-inflamasi, yang membantu melindungi kulit dari stresor lingkungan dan mengurangi tanda-tanda iritasi. Ekstrak ini juga diyakini memiliki sifat mencerahkan kulit, berpotensi membantu meratakan warna kulit dan mengurangi munculnya bintik-bintik hitam. Selain itu, Gentiana Scabra Root Extract dapat membantu meningkatkan hidrasi kulit dan retensi kelembapan, menjadikannya bahan yang bermanfaat untuk produk yang ditujukan untuk menjaga kesehatan dan penampilan kulit.
• Caprylyl Glycol adalah bahan serbaguna yang biasa digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan diri. Caprylyl Glycol adalah cairan tidak berwarna dan tidak berbau yang berasal dari caprylic acid, asam lemak yang ditemukan dalam kelapa dan minyak kelapa sawit. Dalam formulasi kosmetik, Caprylyl Glycol memiliki banyak kegunaan, menjadikannya komponen yang penting bagi para formulator. Terutama, Caprylyl Glycol berfungsi sebagai humektan, menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit, yang membantu menjaga produk tetap terhidrasi dan memperbaiki teksturnya. Selain itu, ia juga berfungsi sebagai emolien, memberikan rasa halus dan lembut pada kulit. Salah satu perannya yang paling signifikan adalah sebagai penambah pengawet, yang bekerja secara sinergis dengan pengawet lain untuk memperpanjang umur simpan produk dan melindungi dari pertumbuhan mikroba. Sifat ini memungkinkan pengurangan pengawet konvensional dalam formulasi, menarik bagi konsumen yang mencari label produk yang "lebih bersih". Caprylyl Glycol juga memiliki sifat antimikroba ringan, yang selanjutnya membantu pengawetan produk.
• Ceramide NP adalah jenis ceramide, komponen alami dari lapisan luar kulit. Ceramide NP memainkan peran penting dalam menjaga fungsi pelindung kulit, melindunginya dari kekeringan, iritasi, dan infeksi. Ceramide NP biasanya digunakan dalam formulasi kosmetik untuk meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit. Ceramide NP adalah salah satu dari 12 jenis ceramide, yang dinamai ceramide 1 hingga 12. Ceramide NP sering digunakan dalam kombinasi dengan ceramide lainnya, seperti ceramide 1, untuk meningkatkan manfaatnya. Ceramide NP dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan fungsi pelindung alami kulit, mempertahankan kelembapan, dan mencegah kekeringan dan iritasi. Ceramide NP juga diyakini memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-aging, menjadikannya bahan yang sangat baik untuk produk skincare.
• Ceramide NS, juga dikenal sebagai Ceramide 2 atau N-stearoyl sphinganine, adalah ceramide sintetis yang memainkan peran penting dalam formulasi kosmetik, terutama dalam produk skincare. Ceramide adalah lipid alami yang membentuk komponen penting dari penghalang pelindung kulit, membantu menjaga hidrasi dan mempertahankan diri dari tekanan lingkungan. Ceramide NS dirancang khusus untuk meniru struktur dan fungsi salah satu ceramide utama yang ditemukan di kulit manusia. Dalam kosmetik, Ceramide NS sangat dikenal karena kemampuannya untuk memperkuat pelindung kulit, meningkatkan retensi kelembapan, dan meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Produk yang mengandung Ceramide NS dapat membantu memulihkan dan menjaga keseimbangan lipid alami kulit, yang sangat penting untuk menjaga kulit tetap halus, kenyal, dan tampak sehat. Bahan ini sangat bermanfaat bagi pemilik kulit kering, sensitif, atau menua, karena dapat membantu mengurangi kehilangan air transepidermal dan meningkatkan elastisitas kulit. Ceramide NS umumnya ditemukan dalam pelembab, serum, dan produk anti-aging, di mana ia bekerja secara sinergis dengan bahan-bahan lain untuk memberikan manfaat perawatan kulit yang komprehensif. Memasukkannya ke dalam formulasi kosmetik dapat meningkatkan tekstur kulit, meningkatkan hidrasi, dan meningkatkan perlindungan terhadap kerusakan lingkungan.
• Ceramide AS, juga dikenal sebagai Ceramide 1 atau Ceramide EOS, adalah ceramide sintetis yang memainkan peran penting dalam formulasi kosmetik, terutama dalam produk skincare. Ceramide adalah lipid alami yang membentuk komponen penting dari penghalang pelindung kulit, membantu menjaga hidrasi dan melindungi dari tekanan lingkungan. Ceramide AS dirancang khusus untuk meniru struktur dan fungsi ceramide yang terjadi secara alami di kulit. Dalam kosmetik, Ceramide AS dikenal karena kemampuannya untuk memperkuat pelindung kulit, meningkatkan retensi kelembapan, dan meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Produk yang mengandung Ceramide AS dapat membantu memulihkan dan menjaga keseimbangan lipid alami kulit, yang sangat penting untuk menjaga kulit tetap halus, kenyal, dan tampak sehat. Bahan ini sangat bermanfaat bagi pemilik kulit kering, sensitif, atau menua, karena dapat membantu mengurangi kehilangan air transepidermal dan meningkatkan elastisitas kulit. Ceramide AS sering ditemukan dalam pelembab, serum, dan produk anti-aging, di mana ia bekerja secara sinergis dengan bahan-bahan lain untuk memberikan manfaat perawatan kulit yang komprehensif. Memasukkannya ke dalam formulasi kosmetik dapat meningkatkan tekstur kulit, meningkatkan hidrasi, dan meningkatkan perlindungan terhadap kerusakan lingkungan.
• Ceramide EOP adalah ceramide sintetis yang memainkan peran penting dalam perawatan kulit dan formulasi kosmetik. Sebagai bagian dari keluarga ceramide, Ceramide EOP meniru lipid alami yang ditemukan di lapisan luar kulit, yaitu stratum korneum. Ceramide EOP sangat disukai karena kemampuannya untuk memperkuat pelindung kulit, meningkatkan retensi kelembapan, dan meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Dalam produk kosmetik, Ceramide EOP sering digunakan untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan kulit kering, sensitif, atau penuaan. Bahan ini bekerja dengan membantu mengisi celah di antara sel-sel kulit, menciptakan penghalang yang lebih kohesif dan protektif terhadap stresor lingkungan dan hilangnya kelembapan. Ceramide EOP dikenal karena kecocokannya yang sangat baik dengan kulit, membuatnya cocok untuk berbagai jenis dan kondisi kulit. Ceramide EOP biasanya dimasukkan ke dalam pelembab, serum, dan produk perawatan kulit lainnya yang dirancang untuk meningkatkan hidrasi, elastisitas, dan tekstur kulit. Penggunaan Ceramide EOP dalam kosmetik telah mendapatkan popularitas karena keefektifannya dalam mendukung proses perbaikan alami kulit dan kemampuannya untuk mempromosikan kulit yang lebih sehat dan lebih kenyal.
• Ceramide AP, juga dikenal sebagai Ceramide 6-II, adalah ceramide sintetis yang memainkan peran penting dalam formulasi kosmetik, terutama dalam produk skincare. Ceramide adalah lipid alami yang merupakan komponen penting dari pelindung kulit, membantu menjaga hidrasi dan melindungi kulit dari tekanan lingkungan. Ceramide AP secara khusus dirancang untuk meniru struktur dan fungsi salah satu ceramide yang paling banyak ditemukan di kulit manusia. Dalam kosmetik, Ceramide AP sangat dikenal karena kemampuannya untuk memperkuat pelindung kulit, meningkatkan retensi kelembapan, dan meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Produk yang mengandung Ceramide AP dapat membantu memulihkan dan menjaga keseimbangan lipid alami kulit, yang sangat penting untuk menjaga kulit tetap halus, kenyal, dan tampak sehat. Bahan ini sangat bermanfaat bagi pemilik kulit kering, sensitif, atau menua, karena dapat membantu mengurangi kehilangan air transepidermal dan meningkatkan elastisitas kulit. Ceramide AP umumnya ditemukan dalam pelembab, serum, dan produk anti-aging, di mana ia bekerja bersama dengan bahan-bahan lain untuk memberikan manfaat perawatan kulit yang komprehensif. Memasukkannya ke dalam formulasi kosmetik dapat meningkatkan tekstur kulit, meningkatkan hidrasi, dan meningkatkan perlindungan terhadap kerusakan lingkungan.
• Glycerin, juga dikenal sebagai glycerol, adalah bahan serbaguna dan banyak digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan diri. Cairan yang tidak berwarna, tidak berbau, dan kental ini berasal dari minyak tumbuhan atau diproduksi secara sintetis. Dalam kosmetik, glycerin berfungsi terutama sebagai humektan, menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit dan rambut. Sifat ini menjadikannya bahan yang sangat baik untuk pelembab, lotion, dan produk perawatan rambut, membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan kenyal. Glycerin juga berfungsi sebagai emolien, melembutkan dan menghaluskan permukaan kulit. Selain itu, Glycerin juga berfungsi sebagai pelarut, membantu melarutkan dan mencampurkan bahan-bahan lain dalam formulasi kosmetik. Karena kemampuannya untuk meningkatkan tekstur dan stabilitas produk, glycerin sering digunakan dalam berbagai produk kosmetik, termasuk sabun, pembersih, dan makeup. Sifatnya yang lembut membuatnya cocok untuk kulit sensitif, dan umumnya dianggap aman untuk digunakan dalam kosmetik. Secara keseluruhan, sifat dan manfaat serbaguna dari glycerin membuatnya menjadi bahan yang populer dan bermanfaat dalam industri kosmetik.
• O-Cymen-5-ol, juga dikenal sebagai p-Isopropyl-m-cresol atau IPBC, adalah senyawa organik sintetis yang biasa digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan diri. Ini terutama berfungsi sebagai pengawet antimikroba, membantu mencegah pertumbuhan bakteri, ragi, dan jamur dalam berbagai formulasi. Bahan ini sangat efektif melawan bakteri dan jamur gram positif, menjadikannya tambahan yang bermanfaat bagi banyak produk kosmetik.
• Polyacrylate Crosspolymer-6 adalah polimer sintetis yang banyak digunakan dalam formulasi kosmetik dan perawatan diri. Bahan serbaguna ini terutama berfungsi sebagai agen pengental, penstabil emulsi, dan penambah tekstur. Bahan ini sangat disukai karena kemampuannya untuk menciptakan kesan halus dan lembut pada berbagai produk sekaligus meningkatkan stabilitas dan performa secara keseluruhan. Polyacrylate Crosspolymer-6 umumnya ditemukan dalam berbagai macam produk kosmetik, termasuk pelembab, serum, foundation, sunscreen, dan produk perawatan rambut. Strukturnya yang unik memungkinkannya untuk membentuk jaringan tiga dimensi dalam formulasi, yang membantu menangguhkan bahan lain, mengontrol viskositas, dan memberikan pengalaman sensorik yang mewah bagi pengguna. Selain itu, polimer ini dapat membantu ketahanan produk terhadap air, sehingga sangat berguna dalam formula makeup yang tahan lama dan formula perlindungan dari sinar matahari. 
• Ethylhexylglycerin adalah bahan serbaguna yang banyak digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan diri. Ini adalah senyawa sintetis yang berasal dari glycerin tumbuhan dan dikenal karena keserbagunaannya dalam formulasi. Terutama, Ethylhexylglycerin berfungsi sebagai penambah pengawet, bekerja secara sinergis dengan pengawet lain untuk meningkatkan efektivitasnya dan memperpanjang umur simpan produk. Sifat ini memungkinkan formulator untuk mengurangi konsentrasi pengawet konvensional, menarik bagi konsumen yang mencari produk dengan lebih sedikit bahan sintetis. Selain itu, Ethylhexylglycerin berfungsi sebagai agen pengkondisi kulit, membantu meningkatkan tekstur dan rasa produk pada kulit. Ethylhexylglycerin juga memiliki sifat antimikroba yang ringan, yang selanjutnya berkontribusi pada pengawetan produk. Bahan ini sangat disukai karena kemampuannya untuk meningkatkan kualitas sensorik formulasi kosmetik, termasuk meningkatkan daya sebar dan mengurangi kelengketan.
• Lactic Acid adalah alpha-hydroxy acid (AHA) yang populer digunakan dalam berbagai produk kosmetik dan skincare. Berasal dari susu atau bahan tanaman yang difermentasi, Lactic Acid menawarkan banyak manfaat untuk kulit. Lactic acid bertindak sebagai eksfoliator yang lembut, membantu mengangkat sel kulit mati dan meningkatkan pergantian sel, menghasilkan kulit yang lebih halus dan lebih cerah. Lactic acid juga memiliki sifat melembapkan, membantu menghidrasi kulit dan memperbaiki teksturnya secara keseluruhan. Dalam formulasi skincare, Lactic Acid sering digunakan untuk mengatasi masalah seperti garis-garis halus, kerutan, warna kulit yang tidak merata, dan hiperpigmentasi. Sifatnya yang ringan membuatnya cocok untuk sebagian besar jenis kulit, termasuk kulit sensitif, dan sering dianggap lebih lembut daripada AHA lain seperti glycolic acid. Lactic acid dapat ditemukan dalam berbagai macam produk, termasuk pembersih, toner, serum, pelembab, dan chemical peeling, biasanya dalam konsentrasi mulai dari 5% hingga 12% untuk penggunaan di rumah. Konsentrasi yang lebih tinggi digunakan dalam perawatan profesional.
• Hydroxyacetophenone adalah bahan sintetis yang telah mendapatkan popularitas dalam formulasi kosmetik karena manfaatnya yang beragam untuk kesehatan kulit dan pengawetan produk. Senyawa ini, yang juga dapat berasal dari sumber alami, terutama berfungsi sebagai antioksidan dan pengawet dalam berbagai produk skincare dan perawatan diri. Dalam kosmetik, Hydroxyacetophenone berfungsi sebagai alternatif yang efektif untuk pengawet konvensional, membantu memperpanjang umur simpan produk dengan menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Sifat antioksidannya juga membantu melindungi bahan lain dalam formulasi dari oksidasi, sehingga menjaga stabilitas dan efektivitas produk dari waktu ke waktu. Selain itu, Hydroxyacetophenone telah terbukti memiliki sifat menenangkan kulit, sehingga bermanfaat dalam produk yang dirancang untuk menenangkan dan menyejukkan kulit yang sensitif atau teriritasi. Penelitian menunjukkan bahwa ini dapat membantu mengurangi peradangan dan kemerahan, sehingga berpotensi membuatnya bermanfaat dalam produk yang menargetkan kondisi seperti jerawat atau rosacea. Selain itu, Hydroxyacetophenone dapat meningkatkan pengalaman sensorik keseluruhan produk kosmetik dengan memberikan tekstur yang halus dan tidak berminyak.
• Sodium Citrate adalah bahan serbaguna yang biasa digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan diri. Sodium Citrate adalah garam natrium dari citric acid, senyawa alami yang ditemukan dalam buah jeruk. Dalam formulasi kosmetik, Sodium Citrate terutama berfungsi sebagai pengatur pH, membantu menjaga keasaman atau alkalinitas produk yang optimal. Hal ini sangat penting untuk memastikan stabilitas, efektivitas, dan kesesuaian produk dengan kulit. Selain itu, Sodium Citrate bertindak sebagai agen chelating, mengikat ion logam yang dapat merusak produk atau mengiritasi kulit. Sodium Citrate juga memiliki sifat pengawet yang ringan, yang membantu memperpanjang masa simpan produk kosmetik secara keseluruhan.
• Citric Acid adalah alpha-hydroxy acid (AHA) alami yang banyak digunakan dalam formulasi kosmetik dan skincare. Berasal dari buah jeruk, citrus acid memiliki banyak fungsi dalam produk perawatan diri. Sebagai AHA, Citric Acid bertindak sebagai eksfoliator ringan, membantu mengangkat sel kulit mati dan meningkatkan pergantian sel, menghasilkan kulit yang lebih halus dan lebih cerah. Citric Acid juga berfungsi sebagai pengatur pH, membantu menjaga keasaman produk yang optimal, yang sangat penting untuk stabilitas dan efektivitasnya. Sifat antioksidan asam sitrat membuatnya sangat berharga dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan penuaan dini. Dalam skincare, citric acid sering digunakan untuk mengatasi masalah seperti warna kulit yang tidak merata, garis-garis halus, dan kulit kusam. Citric Acid juga memiliki kualitas pengawet, membantu memperpanjang umur simpan produk kosmetik.
• Carbomer adalah polimer sintetis yang banyak digunakan dalam industri kosmetik dan perawatan diri sebagai agen pengental, pengemulsi, dan penstabil. Bahan serbaguna ini berasal dari acrylic acid dan dikenal karena kemampuannya untuk membuat gel yang jernih dan meningkatkan viskositas berbagai formulasi. Dalam produk kosmetik, Carbomer membantu menangguhkan partikel, mencegah pemisahan bahan, dan memberikan tekstur yang halus dan mewah. Carbomer sangat disukai karena kemampuannya untuk membuat emulsi dan gel yang stabil yang menjaga konsistensinya di berbagai suhu dan tingkat pH. 
• Nordihydroguaiaretic Acid, umumnya dikenal sebagai NDGA, adalah senyawa antioksidan kuat yang berasal dari creosote bush. Dalam kosmetik dan produk skincare, Nordihydroguaiaretic Acid terutama dikenal karena sifat antioksidannya yang kuat, yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan stres oksidatif. Hal ini membuatnya berpotensi efektif dalam mencegah penuaan dini dan menjaga kesehatan kulit. Nordihydroguaiaretic Acid juga menunjukkan sifat anti-inflamasi, yang dapat bermanfaat untuk menenangkan kulit yang teriritasi dan mengurangi kemerahan. Dalam formulasi kosmetik, Nordihydroguaiaretic Acid dapat digunakan sebagai pengawet karena kemampuannya untuk menghambat oksidasi dan memperpanjang umur simpan produk.
• Oleanolic Acid adalah senyawa triterpenoid alami yang ditemukan di berbagai tanaman, termasuk daun zaitun dan kulit buah. Dalam kosmetik dan produk skincare, Oleanolic Acid dikenal karena beragam sifatnya yang bermanfaat. Oleanolic Acid terutama dikenal karena efek antioksidannya yang kuat, yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan stres oksidatif, yang berpotensi memperlambat proses penuaan. Oleanolic Acid juga menunjukkan sifat anti-inflamasi, sehingga berguna untuk menenangkan kulit yang teriritasi dan mengurangi kemerahan. Selain itu, Oleanolic Acid juga terbukti memiliki kemampuan antimikroba, yang dapat bermanfaat untuk mengatasi kulit berjerawat. 
• Biotin, juga dikenal sebagai Vitamin B7 atau Vitamin H, adalah vitamin B-kompleks yang larut dalam air yang telah mendapatkan popularitas yang signifikan dalam industri kosmetik dan perawatan diri. Dalam formulasi kosmetik, biotin terutama dikenal karena manfaatnya yang potensial untuk kesehatan rambut, kulit, dan kuku. Untuk produk perawatan rambut, biotin sering disertakan karena perannya dalam produksi keratin, protein yang membentuk rambut dan kuku. Biotin dipercaya dapat meningkatkan kekuatan, ketebalan, dan kesehatan rambut secara keseluruhan, menjadikannya bahan yang umum digunakan dalam shampoo, kondisioner, dan suplemen pertumbuhan rambut. Dalam perawatan kulit, biotin dianggap mendukung fungsi sel kulit yang sehat dan dapat membantu meningkatkan hidrasi dan penampilan kulit. Biotin juga diyakini memiliki sifat anti-aging, yang berpotensi membantu mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan. Untuk perawatan kuku, biotin disertakan dalam produk yang ditujukan untuk memperkuat kuku yang rapuh dan meningkatkan pertumbuhan kuku.

Manfaat Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

• Membantu mengangkat sel kulit mati secara lembut, sehingga kulit terasa lebih halus dan bercahaya.
• Membantu mencerahkan kulit dengan mengurangi tampilan kusam dan hiperpigmentasi.
• Membantu mengurangi tampilan pori-pori yang besar.
• Membantu menjaga dan memperbaiki skin barrier, sehingga kulit lebih terhidrasi dan sehat.
• Membantu melawan jerawat dan beruntusan dengan mengurangi peradangan dan minyak berlebih pada kulit.

Cara Pakai Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

1. Dipakai pada malam hari
2. Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner dipakai setelah pembersihan wajah
3. Tuang Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner ⅛ sdt (tsp) pada kapas atau cotton pad. Pastikan kapas atau cotton pad sudah cukup lembap dengan produk, tetapi tidak terlalu basah.
4. Usapkan Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner secara lembut pada wajahmu dengan gerakan melingkar. Hindari area mata dan bibir.
5. Fokuskan pada area yang membutuhkan perhatian ekstra, seperti area berminyak atau kusam.
6. Setelah selesai mengaplikasikan toner, biarkan produk meresap ke dalam kulit selama beberapa saat sebelum melanjutkan langkah perawatan kulit berikutnya.
7. Lanjutkan dengan rutinitas perawatan kulitmu, seperti penggunaan serum dan pelembap.
8. Untuk pemula 2 minggu - 4 minggu sekali
9. Pada pagi hari wajib diakhiri dengan penggunaan sunscreen.

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Untuk Usia Berapa?

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner untuk usia di atas 18 tahun.

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Untuk Jenis Kulit Apa?

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner cocok untuk semua jenis kulit. Namun, jika mengalami kemerahan atau iritasi, sebaiknya hentikan pemakaian.

Direkomendasikan untuk Jenis Kulit Baumann

16 baumann skin types

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Direkomendasikan untuk

• Kulit yang berjerawat di wajah.

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Tidak Direkomendasikan untuk

• Penderita rosacea di wajah.
• Penderita eczema di wajah.
• Kulit yang mudah perih (stinging skin) di wajah.
• Kulit yang iritasi.
• Anak-anak.
• Kulit yang alergi terhadap Butylene Glycol, Glycolic Acid, Ethylhexylglycerin, atau O-Cymen-5-Ol.

Apakah Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui?

Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner aman untuk ibu hamil dan menyusui. Namun, jika kamu merasa ragu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter spesialis kulit (spKK) atau dokter kandunganmu.

Keamanan dan Legalitas Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

Keamanan dan legalitas Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner adalah memiliki Nomor BPOM NA 11231201198, dan toner skintific glycolic acid ini memiliki sertifikat halal yaitu 00150240600224.

BPOM Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

No BPOM Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner yaitu NA 11231201198.

Halal MUI Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner

Sertifikat halal Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner memiliki yaitu 00150240600224.

Sampai di sini dulu tentang Skintific Glycolic Acid Daily Clarifying Toner ingredients. Jika ada perubahan apapun tentang produk ini, nanti saya akan mengupdate lagi.

Keyword search: skintific glycolic acid,glycolic acid skintific,toner skintific glycolic acid,skintific glycolic acid daily clarifying toner,toner glycolic acid skintific,skintific glycolic acid toner,skintific toner glycolic acid,glycolic acid toner skintific,skintific glycolic acid toner ingredients,review glycolic acid skintific,review skintific glycolic acid toner,skintific daily clarifying toner,skintific glycolic acid toner review,review skintific glycolic acid,skintific glycolic acid daily clarifying toner 80ml,skintific glycolic acid ingredients,daily clarifying toner skintific,glycolic acid skintific review,review skintific toner glycolic acid,skintific glycolic,skintific clarifying toner,skintific glycolic acid review,review skintific glycolic acid daily clarifying toner