Cara Pakai Whitelab Eye Cream

Sebelum membahas cara memakai whitelab eye cream yang bikin banyak pecinta skincare mencoba whitelab eye cream ini, Saya akan sedikit kasih informasi review whitelab eye cream.

Whitelab Eye Cream Review

Saya sedikit kasih informasi tentang review whitelab eye cream para junkie skincare. Berikut beberapa review dari para junkie skincare

Milkityyyy: Lagi bingung nyari eye cream akhirnya nemu ini, tapi kurang recomended karena gak ada pengaruh apapun di aku jadi biasa aja dark circle juga tidak ada perubahan sedikit, jadi kurang memuaskan dengan harga sekitar 70 ribuan lumayan mahal karena kemasan kecil.

Luvconnelo: kalau menurutku harganya cukup terjangkau dan mudah di cari di toko offline atau di e-commerce, teksturnya ringan dan mudah meresap, dipakai di bawah mata dan kelopak mata, dipijat-pijat, kalau dipakainya rutin ga bolong bolong fungsinya bener bener terlihat.

amelnanda: It's the first eye cream I've tried, and I'm happy that it suits me right away. It's from a local brand with really good quality. It has a gel-like texture, and it's clear. It takes a bit long to absorb, but when I use it under makeup, it hides about 50% of my eye bags. Without makeup, my eye bags are barely noticeable. I've been using it for 2 months, and there's still plenty left.

noviaekaarini: Kalo di aku cukup melembabkan, harga affordable dan cepat meresap..tapi tdk ada hasil yg signifikan. Ya gitu gitu aja..sampe skrg aku masih mencari yg bener2 ngefek untuk mengurangi kerutan dan mata pandaku.

lilaloud_: Menurutku produk ini so so aja sih. Aku udah mau habis 1 tube tapi belum kelihatan hasilnya, tp juga ga memberikan efek negatif apa2 ke undereye aku. Trs juga yg kurang aku suka adalah teksturnya lengket dan agak kental, jadi kalo mau pake concealer abis pake ini tuh concealernya jadi gak nge blend, makanya harus ditunggu biar dia menyerap tapi nyerapnya juga agak lama.

Whitelab eye cream adalah produk perawatan mata yang diformulasikan dengan PeptideComplex-9, Caffeine, dan Niacinamide. Krim ini dirancang untuk membantu merawat elastisitas kulit, menyamarkan kerutan, dan mencerahkan area sekitar mata agar tampak lebih segar.

Harga Whitelab Eye Cream  

Harga whitelab eye cream 10ml 84.300

Whitelab Eye Cream Beli Dimana?

Whitelab eye cream beli di marketplace, drugstore atau bisa beli disini

Ingredients Whitelab Eye Cream

Saya kasih whitelab eye cream ingredients dalam 3 versi yaitu skincarisma, cosdna dan kemasan.

Ingredients Whitelab Eye Cream Skincarisma

Saya cek di website skinarisma whitelab eye cream belum terdaftar

Ingredients Whitelab Eye Cream Cosdna

Ingredients Whitelab Eye Cream Kemasan

Aqua, Cyclopentasiloxane, Glycerin, Dimethiconol, Niacinamide, Butylene Glycol, Phenoxyethanol, Polyacrylamide, Avena Sativa Kernel Oil, C13-14 Isoparaffin, Laureth-7, Carbomer, Triethanolamine, Tocopheryl Acetate, Allantoin, Chlorphenesin, Chenopodium Quinoa Seed Extract, Glycogen, Sodium Hyaluronate, Beta-Glucan, Caffeine, Perfume, Poria Cocos Extract, Dipeptide-2, Copper Tripeptide-1, Acetyl Tetrapeptide-5, Hydroxypropyl Cyclodextrin, Caprylyl Glycol, Polysorbate 20, Acetyl Hexapeptide-8, Palmitoyl Tripeptide-38, Pentapeptide-18, Citric Acid, Decapeptide-12, Palmitoyl Tripeptide-1, Palmitoyl Tetrapeptide-7

Pembahasan Whitelab Eye Cream Ingredients

• Aqua, umumnya dikenal sebagai air, adalah komponen penting dalam kosmetik, yang membentuk hingga 95% dari suatu produk. Aqua memainkan peran penting dalam fisiologi dan formulasi kulit, bertindak sebagai pelarut utama dalam kosmetik. Aqua melarutkan bahan aktif yang bermanfaat bagi kulit, memastikan penyebaran yang merata di seluruh produk. Aqua membantu menghidrasi kulit dengan mengisi kembali kelembapan yang hilang karena faktor lingkungan, penuaan, atau penyebab lainnya, memperbaiki tekstur kulit dan mengurangi garis-garis halus dan kerutan. Aqua juga membantu pembentukan emulsi, krim, dan lotion dengan tekstur yang diinginkan, tergantung pada rasio minyak dan air. Produk berbasis air menawarkan efek mendinginkan, terutama bermanfaat untuk kondisi kulit sensitif seperti jerawat atau rosacea, menenangkan kulit yang teriritasi.
• Cyclopentasiloxane, juga dikenal sebagai D5, adalah senyawa berbasis silikon yang biasa digunakan dalam produk kosmetik. Cyclopentasiloxane memiliki beberapa fungsi seperti melembapkan dan melembutkan kulit dan rambut dengan membentuk lapisan pelindung. Selain itu, Cyclopentasiloxane membantu mengurai, menghaluskan, dan mencegah kerusakan dan keriting rambut sekaligus memberikan rasa halus dan licin pada kulit. Selain itu, Cyclopentasiloxane menguap dengan cepat dari kulit dan rambut, membuat produk lebih cepat kering dan terasa lebih ringan.
• Glycerin, juga dikenal sebagai glycerol, adalah alkohol gula yang tidak berwarna dan tidak berbau yang banyak digunakan dalam kosmetik karena sifatnya yang melembapkan. Glycerin berasal dari lipid dan dapat diperoleh dari lemak tumbuhan dan hewan atau dapat disintesis secara kimiawi. Dalam perawatan kulit, glycerin dinilai terutama sebagai humektan, yang berarti menarik kelembapan dari atmosfer dan lapisan kulit yang lebih dalam untuk menghidrasi lapisan luar. Hal ini membantu menjaga keseimbangan kelembapan kulit, meningkatkan fungsi pelindung, dan melindungi kulit dari iritasi.
• Dimethiconol adalah turunan dari dimethicone, yang merupakan polymer berbasis silikon yang digunakan dalam berbagai macam produk kosmetik dan perawatan diri, termasuk krim dan lotion kosmetik, produk suntan, sabun mandi, lipstik, shampoo, dan produk perawatan rambut. Dimethiconol digunakan sebagai agen antifoaming, agen anti statis, pembentuk lapisan tipis, agen pengkondisi rambut, fiksatif rambut, dan agen pengkondisi kulit.
• Niacinamide, juga dikenal sebagai nicotinamide, adalah vitamin B3 yang ditemukan dalam produk perawatan kulit seperti serum, pelembab, dan masker wajah. Niacinamide memiliki banyak manfaat untuk kulit, termasuk mengurangi flek hitam, mengurangi garis-garis halus dan kerutan, melindungi dari stres oksidatif, mengobati jerawat, mengurangi kemerahan dan bercak-bercak, mengatur produksi minyak, dan meningkatkan hidrasi kulit. Penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi niacinamide 5% dapat mencerahkan flek hitam setelah empat minggu penggunaan. Niacinamide juga membantu mengurangi tanda-tanda kerusakan akibat sinar matahari dan keriput, melindungi dari stres oksidatif, dan membantu mengobati jerawat, terutama dalam bentuk inflamasi seperti papula dan pustula. Niacinamide juga membantu mengatur produksi minyak di kelenjar sebaceous, mencegah kelenjar yang terlalu aktif.
• Butylene Glycol, sering disingkat BG, adalah bahan serbaguna yang biasa ditemukan dalam berbagai produk kosmetik dan perawatan kulit. Butylene Glycol adalah cairan sirup yang tidak berwarna yang dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan tekstur dan penggunaan produk. Butylene Glycol memiliki banyak fungsi dalam kosmetik, termasuk bertindak sebagai pelarut, peningkat penetrasi, agen slip, dan humektan. Butylene Glycol berarti membantu melarutkan bahan lain, meningkatkan penyerapan produk ke dalam kulit, meningkatkan daya sebar produk, dan menarik air ke kulit. Butylene Glycol dihargai karena kemampuannya untuk menambah kelembapan dan kondisi rambut dan kulit. Perannya meluas hingga mencegah bahan-bahan lain menggumpal dalam larutan, sehingga menjaga konsistensi yang cair dan merata dalam produk riasan dan perawatan diri.
• Phenoxyethanol adalah pengawet yang digunakan dalam banyak kosmetik dan produk perawatan diri. Phenoxyethanol sering digunakan sebagai penstabil untuk bahan-bahan lain yang mungkin akan memburuk, rusak, atau menjadi kurang efektif terlalu cepat. Phenoxyethanol juga digunakan sebagai antibakteri dan/atau pengawet untuk mencegah produk kehilangan potensinya atau rusak. Ketika dikombinasikan dengan bahan kimia lain, beberapa bukti menunjukkan bahwa itu efektif untuk mengurangi jerawat.
• Polyacrylamide adalah polymer sintetis yang digunakan dalam kosmetik untuk menstabilkan produk, mengikat bahan, membuat busa, mengurangi listrik statis, dan melumasi kulit, rambut, atau kuku. Polyacrylamide terbuat dari molekul acrylamide yang berulang, yang diduga sebagai karsinogen dan telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan. Polyacrylamide dapat mengandung sejumlah kecil acrylamide yang tersisa setelah proses polimerisasi. Acrylamide dapat diserap oleh kulit dan dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh. Paparan Polyacrylamide dari kosmetik dapat melebihi paparan dari makanan atau merokok. Beberapa penelitian telah menemukan hubungan antara paparan Polyacrylamide dengan beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, pankreas, dan tiroid. Namun, penelitian lain belum menemukan hubungan yang jelas. Keamanan polyacrylamide dan acrylamide dalam kosmetik masih dalam perdebatan dan penelitian. Uni Eropa (UE) mengatur jumlah acrylamide yang diperbolehkan dalam produk yang mengandung polyacrylamide, tetapi Amerika Serikat (AS) tidak mengaturnya. Jika kamu khawatir dengan potensi risiko polyacrylamide pada kosmetik, kamu mungkin ingin menghindari produk yang mengandung bahan ini atau mencari produk dengan kadar acrylamide yang rendah. Kamu juga dapat memeriksa label untuk nama-nama berikut: Polyacrylamide, acrylamide, polyacrylate, polyquaternium, dan acrylate.
• Avena Sativa Kernel Oil, yang berasal dari biji gandum, adalah lipid emas yang terkenal karena berbagai manfaatnya dalam kosmetik. Avena Sativa Kernel Oil kaya akan asam lemak Linoleic (omega 6), sterol, ceramide, sphingolipid, antioksidan, dan agen anti inflamasi, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk melembapkan dan menyembuhkan kulit dengan hasil akhir yang tidak berminyak. Avena Sativa Kernel Oil sangat bermanfaat untuk jenis kulit yang rentan berjerawat karena bersifat non-komedogenik dan dapat mengurangi munculnya papula, blackhead, dan lesi. Kandungan lipid polar yang tinggi, termasuk ceramide, bertindak sebagai oklusif dan humektan, menyerap dan mempertahankan kelembapan di kulit. Penggunaan minyak oat secara topikal telah terbukti meningkatkan kandungan ceramide di kulit hingga 70%, meningkatkan fungsi pelindung dan hidrasi kulit.
• C13-14 Isoparaffin adalah campuran hidrokarbon yang berasal dari minyak bumi yang digunakan sebagai pelarut dan emolien dalam kosmetik dan produk perawatan diri. C13-14 Isoparaffin membantu meningkatkan tekstur, daya sebar, dan stabilitas produk seperti krim, lotion, dan serum. C13-14 Isoparaffin juga membantu mencegah hilangnya kelembapan dari kulit dan rambut. C13-14 Isoparaffin dianggap aman dan tidak beracun untuk penggunaan topikal, dan bukan merupakan paraben.
• Laureth-7 adalah turunan dari lauryl alcohol, alcohol berlemak yang berasal dari minyak kelapa. Laureth-7 digunakan sebagai pengemulsi, surfaktan, dan penambah tekstur dalam berbagai kosmetik dan produk perawatan diri, seperti shampoo, kondisioner, krim, lotion, dan deodoran. Laureth-7 membantu mencampur air dan minyak, mengurangi tegangan permukaan, dan meningkatkan rasa dan penampilan produk.
• Carbomer adalah istilah yang digunakan untuk serangkaian polymer yang terutama terbuat dari acrylic acid. Carbomer adalah bubuk putih halus yang sering digunakan sebagai gel dalam kosmetik dan produk perawatan kulit. Carbomer dapat ditemukan dalam berbagai jenis produk termasuk produk kulit, rambut, kuku, dan make up, serta pasta gigi. Carbomer terutama merupakan agen pengental yang membuat produk lebih kental dan menjaga tekstur, aliran, dan konsistensinya. Carbomer adalah pengemulsi yang sangat baik yang mencegah pemisahan air dan minyak dalam produk perawatan kulit.
• Triethanolamine adalah cairan bening, tidak berwarna, kental yang digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan kulit sebagai pengemulsi dan pengatur pH. Triethanolamine dibuat dengan mereaksikan ethylene oxide, yang berasal dari industri minyak bumi, dengan amonia, yang berasal dari udara. Triethanolamine terutama digunakan dalam formula produk untuk mengatur pH dan untuk mengemulsi cairan yang tidak dapat bercampur.
• Tocopheryl Acetate adalah salah satu bentuk vitamin E yang digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan pribadi sebagai antioksidan, pelembab, dan kondisioner kulit. Tocopheryl Acetate merupakan minyak kental dengan warna bervariasi dari kuning hingga merah kecoklatan. Tocopheryl Acetate umumnya digunakan dalam berbagai produk seperti perawatan kulit, perawatan rambut, dan riasan. Tocopheryl Acetate membantu menciptakan tekstur yang halus dan merata dalam formulasi, serta meningkatkan stabilitas produk.
• Allantoin, senyawa yang ditemukan di berbagai tanaman seperti comfrey, chestnut kuda, dan bearberry dan diekskresikan oleh beberapa mamalia dalam urine, umumnya disintesis untuk penggunaan industri dari urea dan glyoxylic acid. Allantoin memiliki beberapa manfaat untuk kulit. Pertama, mengurangi iritasi dan sensitivitas, membuatnya ideal untuk kulit sensitif. Selain itu, Allantoin juga mendorong regenerasi sel-sel kulit baru, membantu memperbaiki kulit yang rusak dan memperbaiki tekstur secara keseluruhan. Sifat pelembabnya juga membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan halus. Sebagai agen keratolytic, Allantoin melakukan eksfoliasi dengan melembutkan dan menghilangkan sel-sel kulit mati, sehingga kulit tampak lebih cerah. Selain itu, Allantoin meningkatkan produksi kolagen, meningkatkan elastisitas kulit dan penyembuhan luka. Telah terbukti efektif dalam merawat jerawat, sebagaimana dibuktikan oleh sebuah penelitian yang menggunakan allantoin dan ceramide dalam mengatasi jerawat. Selain itu, Allantoin, yang dikombinasikan dengan aloe vera dan oatmeal, menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam mengatasi eczema. Terakhir, Allantoin yang dikombinasikan dengan ekstrak bawang merah telah lama digunakan sebagai gel perawatan bekas luka.
• Chlorphenesin adalah pengawet sintetis yang digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan kulit. Chlorphenesin meningkatkan masa simpan dan keamanan produk dengan mencegah pertumbuhan dan kontaminasi bakteri. Chlorphenesin juga memiliki sifat antijamur dan antibakteri, menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada kulit dan produk. Chlorphenesin mengurangi masalah kontaminasi, meningkatkan umur simpan, dan mencegah bau. Selain itu, Chlorphenesin bertindak sebagai biocide, menunjukkan aktivitas bakterisida terhadap bakteri gram positif dan gram negatif, serta aktivitas fungisida terhadap jamur umum.
• Chenopodium Quinoa Seed Extract, berasal dari biji tanaman Chenopodium quinoa. Chenopodium Quinoa Seed Extract dikenal dalam kosmetik karena kandungan asam lemak esensialnya yang tinggi, yang membantu mengembalikan fungsi pelindung kulit, menjaganya agar tetap terhidrasi dan lembut. Chenopodium Quinoa Seed Extract juga mengandung vitamin C dan E, antioksidan kuat yang melindungi kulit dari radikal bebas, seperti yang disebabkan oleh radiasi sinar UV dan polusi. Chenopodium Quinoa Seed Extract juga bermanfaat untuk perawatan rambut, karena dapat melembabkan dan melindungi dari radikal bebas. Chenopodium Quinoa Seed Extract adalah bahan serbaguna yang digunakan untuk sifat pengkondisiannya dan disertakan dalam berbagai produk perawatan kulit dan perawatan rambut.
• Glycogen digunakan dalam kosmetik untuk menyejukkan kulit dan melembapkan. Glycogen adalah gula kompleks yang terjadi secara alami di dalam tubuh, termasuk kulit, dan membantu menjaga keseimbangan kelembapan dan vitalitas kulit. Dalam produk perawatan kulit, Glycogen biasanya digunakan pada tingkat mulai dari 0,05-0,3%, dengan konsentrasi yang lebih tinggi memberikan manfaat anti-aging dan menghidrasi yang lebih besar. Glycogen dianggap aman seperti yang digunakan dalam kosmetik dan dapat dikombinasikan dengan bahan-bahan serupa untuk meningkatkan efektivitasnya.
• Sodium Hyaluronate adalah bentuk garam dari Hyaluronic Acid, yang merupakan humektan yang menarik dan mengikat kelembapan pada kulit. Sodium Hyaluronate digunakan untuk anti-aging dan melembapkan karena kemampuannya untuk meningkatkan tingkat kekencangan, menghaluskan garis-garis halus, dan melembabkan kulit. Sodium Hyaluronate dapat menembus lebih dalam ke dalam kulit, memberikan hidrasi yang intens di luar permukaan kulit. Sodium Hyaluronate juga dapat meningkatkan efek bahan aktif lain dalam produk perawatan kulit, memungkinkannya menembus lapisan terluar kulit. Manfaat lain dari Sodium Hyaluronate termasuk mengurangi keriput, mengencangkan kulit, meningkatkan elastisitas, mengurangi peradangan, dan membantu penyembuhan luka.
• Beta-Glucan adalah polisakarida yang ditemukan di dinding sel ragi, beberapa jamur, rumput laut, dan sereal. Beta-Glucan semakin banyak digunakan dalam produk perawatan kulit karena berbagai manfaatnya bagi kulit. Beta-Glucan bertindak sebagai humektan, menarik air ke lapisan atas kulit dan membantu menjaga hidrasi, yang dapat sangat bermanfaat untuk kulit kering atau dehidrasi. Telah terbukti memiliki sifat antioksidan dan dapat meminimalkan tanda-tanda penuaan dan kerusakan akibat sinar matahari, termasuk mengurangi munculnya kerutan. Selain itu, Beta-Glucan juga terbukti dapat menenangkan kulit yang teriritasi, serta dapat membantu mengencangkan garis-garis halus dan kerutan.
• Caffeine semakin populer dalam produk perawatan kulit karena manfaatnya yang potensial. Caffeine adalah vasokonstriktor, yang berarti dapat membuat pembuluh darah menjadi lebih kecil dan kencang, sehingga kulit tampak lebih cerah dan kencang. Caffeine sering disertakan dalam produk anti-aging atau produk untuk menghaluskan kerutan, serta produk yang dirancang untuk mengurangi bengkak dan lingkaran hitam di bawah mata. Efektivitas Caffeine dalam perawatan kulit tergantung pada formulasi dan konsentrasi yang tepat. Penelitian menunjukkan bahwa molekul Caffeine cukup kecil untuk menembus lapisan atas kulit, memberikan manfaat seperti peningkatan sirkulasi, perlindungan terhadap stress oksidatif, dan efek anti-inflamasi. Namun, agar Caffeine efektif, Caffeine harus digunakan dalam dosis yang sangat pekat, dan produk perawatan kulit tingkat medis direkomendasikan karena formulasi dan khasiatnya yang telah terbukti. Caffeine juga dapat memberikan perlindungan terhadap kerusakan akibat sinar matahari, seperti garis-garis halus dan kerutan setelah terpapar sinar matahari, dan biasanya digunakan sekali sehari, di pagi hari. Caffeine bekerja dengan baik dengan bahan-bahan seperti Vitamin C dan ginseng untuk efek yang sangat mencerahkan.
• Perfume dalam kosmetik memiliki banyak tujuan. Perfume digunakan untuk memberikan bau yang menyenangkan, menutupi bau yang melekat pada beberapa bahan, dan meningkatkan pengalaman konsumen secara keseluruhan. Perfume dapat membangkitkan berbagai emosi, mulai dari perasaan rileks dan tenang hingga kegembiraan dan kepercayaan diri.
• Poria Cocos Extract, juga dikenal sebagai Hoelen, Fu-ling, dan Poria cocos sclerotium extract, adalah bahan alami yang berasal dari jamur yang digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok. Poria Cocos Extract dimasukkan ke dalam produk perawatan kulit karena berbagai manfaatnya untuk kulit. Poria Cocos Extract dikenal memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat menenangkan kulit yang teriritasi, kering, dan merah, dan telah digunakan selama berabad-abad baik secara internal maupun eksternal untuk tujuan ini. Poria Cocos Extract juga mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas, melindungi kulit dari kerusakan dan berpotensi mengurangi tanda-tanda penuaan. Komponen aktif Poria Cocos, seperti lanostane triterpenoids, telah terbukti meningkatkan produksi kolagen dan hyaluronic acid, yang sangat penting untuk menjaga elastisitas dan hidrasi kulit. Hal ini dapat mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan, menjadikannya bahan yang umum digunakan dalam formulasi anti-aging. Selain itu, Poria Cocos Extract dapat membantu mengontrol sekresi sebum, yang bermanfaat bagi mereka yang memiliki kulit berminyak, dan dapat mengurangi bengkak di bawah mata serta mengatasi lingkaran hitam.
• Dipeptide-2 adalah peptida kecil yang terdiri dari dua asam amino, Valine dan Triptofan, dan umumnya digunakan dalam formulasi kosmetik, terutama dalam produk perawatan mata. Dipeptide-2 adalah bagian dari kompleks yang disebut Eyeliss, yang juga mencakup HMC dan Palmitoyl Tetrapeptide-7. Kompleks ini dirancang untuk menargetkan kantung mata dengan meningkatkan sirkulasi limfatik, yang dapat membantu mengurangi bengkak dan memperbaiki penampilan kulit di sekitar mata. Dipeptide-2 bermanfaat untuk semua jenis kulit, tetapi sangat membantu bagi mereka yang memiliki kulit kering di sekitar area mata. Dipeptide-2 diketahui dapat menembus lapisan kulit paling atas dengan mudah karena ukuran molekulnya yang kecil, yang memungkinkannya untuk secara efektif mendorong pembaruan sel dan meningkatkan penampilan kulit. Selain itu, Dipeptide-2 dianggap sebagai faktor pelembab alami (NMF) karena strukturnya menyerupai kandungan lipid epidermis, yang membantu menjaga struktur interseluler epidermis, memfasilitasi proses penyembuhan kulit, mencegah iritasi kulit, dan bahkan dapat meregenerasi kulit.
• Copper Tripeptide-1, juga dikenal sebagai GHK-Cu, adalah kompleks yang terdiri dari tiga amino acid-glycine, histidine, dan lysine-dikombinasikan dengan copper. Copper Tripeptide-1 dibuat secara sintetis untuk digunakan dalam kosmetik dan dikenal karena kemampuannya untuk mendukung produksi kolagen dan elastin, yang dapat meningkatkan elastisitas, kekencangan, dan mengurangi garis-garis serta kerutan pada kulit. Copper Tripeptide-1 juga memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan, yang berkontribusi pada kemampuan memperbaiki kulit.
• Acetyl Tetrapeptide-5, juga dikenal sebagai Eyeseryl, adalah peptide sintetis yang digunakan dalam kosmetik untuk berbagai manfaat kulit. Dikenal karena sifatnya yang menenangkan, menghaluskan, melembapkan, dan meningkatkan kekencangan saat dioleskan pada kulit. Acetyl Tetrapeptide-5 sangat efektif dalam meningkatkan penampilan mata bengkak dengan mengurangi edema dan mengurangi tekanan pembuluh darah, yang pada gilirannya memperkuat kulit di bawah mata. Acetyl Tetrapeptide-5 juga digunakan untuk meningkatkan elastisitas dan kehalusan kulit. Acetyl Tetrapeptide-5 bekerja dengan meningkatkan mikrosirkulasi kulit mata, meningkatkan aktivitas superoxide dismutase (SOD), dan menghambat ikatan silang protein dan glikosilasi. Tindakan ini membantu mengurangi kantung mata dan lingkaran hitam, memberikan efek anti-kerut dan anti-penuaan. Selain itu, produk ini memiliki sedikit efek mencerahkan, yang dapat mengurangi penampilan lingkaran hitam di bawah mata.
• Hydroxypropyl Cyclodextrin (HP-CD) adalah turunan dari cyclodextrin, yang merupakan cyclic oligosaccharide yang terdiri dari subunit glukosa. Dalam kosmetik, Hydroxypropyl Cyclodextrin dikenal karena kemampuannya membentuk kompleks inklusi dengan molekul hidrofobik, yang dapat meningkatkan kelarutan, stabilitas, dan penghantaran bahan aktif dalam formulasi perawatan kulit.
• Caprylyl Glycol adalah bahan serbaguna yang digunakan dalam kosmetik terutama sebagai humektan, yang berarti membantu mempertahankan kelembapan di kulit. Caprylyl Glycol juga dikenal karena perannya sebagai pengawet yang meningkatkan umur simpan produk. Caprylyl Glycol berasal dari caprylic acid yang ditemukan dalam minyak kelapa, minyak kelapa sawit, dan beberapa susu mamalia, Caprylyl Glycol aman untuk sebagian besar jenis kulit dan tidak mengeringkan kulit.
• Polysorbate 20 adalah bahan yang umum digunakan dalam formulasi perawatan kulit dan kosmetik untuk meningkatkan tekstur, rasa, dan aroma produk. Polysorbate 20 terutama digunakan sebagai surfaktan, pengemulsi, dan bahan pewangi. Polysorbate 20 adalah cairan kental berwarna kuning muda yang jernih. Polysorbate 20 digunakan dalam berbagai produk kosmetik dan perawatan kulit termasuk pembersih, makeup base dan foundation, sampo, wewangian, dan banyak lagi. Polysorbate 20 lembut untuk kulit dan rambut. Namun, ada kekhawatiran tentang keberadaan 1,4-dioksan dalam bahan ini. Hal ini tidak terlalu menjadi perhatian akhir-akhir ini, karena proses pemurnian polysorbate 20 sangat diatur.
• Acetyl Hexapeptide-8, umumnya dikenal sebagai Argireline, adalah peptide sintetis yang digunakan dalam produk perawatan kulit karena sifat anti-agingnya. Acetyl Hexapeptide-8 dikenal untuk membantu mengurangi munculnya kerutan dan garis-garis halus dengan menghambat pergerakan otot, mirip dengan mekanisme Botox, tetapi tanpa perlu disuntikkan. Acetyl Hexapeptide-8 juga dilaporkan mendukung produksi kolagen kulit, sehingga berkontribusi pada penampilan yang lebih kencang.
• Palmitoyl Tripeptide-38, juga dikenal dengan nama dagang Matrixyl Synthe'6, adalah peptide sintetis yang telah menarik perhatian di industri kosmetik karena sifat anti-aging dan perbaikan kulitnya. Palmitoyl Tripeptide-38 adalah senyawa matrikine-mimetik, yang berarti meniru fungsi matrikine, yang merupakan peptide yang mengatur aktivitas sel seperti perbaikan luka dan pembentukan kembali jaringan kolagen. Palmitoyl Tripeptide-38 dirancang untuk menstimulasi sintesis enam konstituen utama matriks kulit dan sambungan dermal-epidermal, termasuk Collagen I, III, IV, Fibronectin, Hyaluronic Acid, dan Laminin-5. Komponen-komponen ini memainkan peran penting dalam menjaga struktur, elastisitas, dan hidrasi kulit, yang berkontribusi pada penampilan yang lebih muda.
• Pentapeptide-18, juga dikenal sebagai Leuphasyl, adalah peptide sintetis yang digunakan dalam formulasi kosmetik karena sifat anti-kerutnya. Terdiri dari lima amino acid dan dirancang untuk menargetkan kerutan ekspresi, yaitu garis-garis yang muncul karena gerakan wajah yang berulang, seperti mengerutkan dahi atau tersenyum. Mekanisme kerja Pentapeptide-18 mirip dengan peptide Argireline yang lebih terkenal, tetapi keduanya bekerja dengan cara yang berbeda. Ketika digunakan bersama, mereka dikenal sebagai Argirelox, yang memiliki efek sinergis dalam menghambat kontraksi otot pada dua tahap yang berbeda, sehingga mengurangi munculnya kerutan.
• Citric Acid adalah jenis alpha-hydroxy acid yang diekstrak dari buah jeruk seperti lemon, jeruk nipis, jeruk, dan jeruk bali, serta buah lainnya seperti buah beri. Citric Acid digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan kulit karena sifat pengelupasan kulitnya, karena bekerja sebagai chemical exfoliant pada lapisan terluar kulit untuk mengangkat sel kulit mati, menyumbat pori-pori, dan meratakan warna kulit. Citric Acid juga mengandung antioksidan pelindung dan membantu menjaga tingkat pH kulit. Selain itu, Citric Acid dapat meningkatkan daya tahan produk kosmetik dengan meningkatkan stabilitas dan pengalaman akhir. Citric Acid juga dikenal memiliki sifat chelating, yang berarti mengikat ion logam dan dengan demikian meningkatkan kemanjuran pengawet dan antioksidan yang ditambahkan. Citric Acid juga dapat bertindak sebagai pengatur dan pengoreksi pH, membantu kinerja optimal dari berbagai bahan aktif, dan menghasilkan gelembung-gelembung pada produk mandi atau spa yang diinginkan. Citric acid telah terbukti dapat merangsang produksi kolagen, melawan stress oksidatif, mencerahkan kulit, mempermudah pembuangan minyak berlebih, dan menjaga tingkat pH kulit. 
• Decapeptide-12, yang dikenal dengan nama dagang Lumixyl ™, adalah peptide sintetis yang digunakan dalam industri kosmetik karena sifat pencerah kulitnya. Decapeptide-12, yang terdiri dari urutan Tyr-Arg-Ser-Arg-Lys-Tyr-Ser-Ser-Trp-Tyr, bertindak sebagai penghambat tirosinase yang kuat, enzim yang sangat penting untuk produksi melanin di kulit. Melanin adalah pigmen yang bertanggung jawab atas warna kulit, dan produksi yang berlebihan dapat menyebabkan masalah hiperpigmentasi seperti melasma dan hiperpigmentasi pasca-inflamasi (PIH).
• Palmitoyl Tripeptide-1 adalah peptide sintetis yang banyak digunakan dalam industri kosmetik karena sifat anti-agingnya. Palmitoyl Tripeptide-1 adalah peptida tiga amino dengan urutan glycine-histidine-lysine (GHK), yang melekat pada palmitic acid untuk meningkatkan kelarutan dalam minyak dan penetrasi ke dalam kulit. Bagian GHK sangat penting karena merupakan pecahan dari kolagen tipe I, dan ketika kolagen secara alami terurai di dalam kulit, pecahan Palmitoyl Tripeptide-1 memberi sinyal pada kulit untuk memproduksi kolagen baru. Dengan menambahkan peptide pecahan kolagen seperti GHK, hal ini dapat mengelabui kulit untuk berpikir bahwa kolagen telah rusak, sehingga mendorongnya untuk memproduksi lebih banyak. Proses ini diyakini dapat merangsang produksi kolagen di kulit, sehingga mengurangi keriput dan membuat kulit tampak lebih muda.
• Palmitoyl Tetrapeptide-7 adalah peptide sintetis yang digunakan dalam kosmetik karena sifat anti-agingnya. Terdiri dari rantai empat amino (glycine-glutamine-proline-arginine) yang terhubung dengan palmitic acid, yang meningkatkan kelarutan dalam minyak dan penetrasi ke dalam kulit. Palmitoyl Tetrapeptide-7 berfungsi dengan mengurangi produksi interleukin-6 (IL-6), sebuah molekul yang mendorong peradangan pada kulit. Tingkat peradangan yang lebih rendah menghasilkan degradasi yang lebih lambat dari komponen kulit penting seperti kolagen, sehingga mempertahankan penampilan yang lebih muda untuk waktu yang lebih lama. Palmitoyl Tetrapeptide-7 sangat efektif bila digunakan bersama dengan Palmitoyl Tripeptide-1 sebagai bagian dari kompleks Matrixyl 3000, kombinasi yang dikenal secara sinergis meningkatkan kekencangan kulit dan produksi collagen.

Manfaat Whitelab Eye Cream

• Meningkatkan kekencangan kulit di area sekitar mata dengan kandungan PeptideComplex-9 yang merupakan kombinasi dari 9 jenis peptide.
• Membantu mengurangi garis halus dan kerutan di sekitar mata dengan bantuan PeptideComplex-9.
• Meningkatkan produksi kolagen pada kulit di area mata untuk menjaga elastisitas kulit.
• Meminimalisir dan mengencangkan kantung mata dengan kandungan caffein yang memberikan efek mengencangkan.
• Meningkatkan hidrasi dan kelembaban kulit di sekitar mata.
• Meregenerasi sel-sel kulit pada area sekitar mata untuk memperbaiki tekstur kulit.
• Membantu mencerahkan area gelap di sekitar mata dengan kandungan niacinamide.
• Menyamarkan mata panda atau lingkaran hitam di bawah mata.

Cara Memakai Whitelab Eye Cream 

1. Dipakai pada pagi dan malam hari
2. Whitelab eye cream dipakai setelah cleanser atau toner
3. Ambil ⅛ sdt (tsp) whitelab eye cream dengan ujung jari atau menggunakan sendok takaran
4. Aplikasikan whitelab eye cream secara perlahan di sekitar mata, mulai dari area tulang alis hingga ke bawah mata. Hindari mengoleskan serum terlalu dekat dengan mata atau di area kelopak mata yang sensitif
5. Gunakan ujung jari ringan untuk memijat dengan lembut kulit di sekitar mata. Lakukan gerakan memutar atau tekanan ringan untuk membantu penyerapan serum
6. Biarkan whitelab eye cream meresap ke dalam kulit sebelum menggunakan produk skincare lainnya seperti serum atau pelembab

Whitelab Eye Cream untuk Umur Berapa?

Whitelab eye cream untuk usia 13 tahun keatas

Whitelab Eye Cream untuk Kulit Apa?

Whitelab eye cream untuk jenis kulit berminyak. Namun bila mengalami kemerahan iritasi, muncul jerawat hentikan pemakaian.

Direkomendasikan untuk Jenis kulit Baumann

ORNT, ORNW, ORPW, ORPT, OSNT, OSNW, OSPT atau OSPW

Whitelab Eye Cream Direkomendasikan untuk

• Kulit yang berjerawat di wajah
• Bisa digabungkan dengan semua bahan skincare terutama Coenzyme Q10, Hyaluronic acid, Retinoid, Vitamin C

Whitelab Eye Cream tidak Direkomendasikan untuk

• Penderita rosacea di kulit wajah
• Penderita eczema di kulit wajah
• Stinging skin (kulit mudah perih) di wajah
• Kulit yang iritasi
• Anak-anak
• Kulit alergi terhadap Butylene Glycol, Phenoxyethanol, Avena Sativa Kernel Oil, Perfume, atau Chlorphenesin

Apakah Whitelab Eye Cream Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui?

Whitelab eye cream aman untuk ibu hamil dan menyusui. Jika ragu dengan produk ini saat hamil kalian bisa konsultasikan ke dokter spKK atau dokter kandungan kalian.

Keamanan dan Legalitas Whitelab Eye Cream 

Keamanan dan legalitas whitelab eye cream yaitu memiliki No BPOM NA 18220108594 dan eye cream whitelab ini tidak memiliki sertifikat halal.

BPOM Whitelab Eye Cream

No BPOM whitelab eye cream yaitu NA 18220108594.

Halal MUI Whitelab Eye Cream

Sertifikat halal whitelab eye cream tidak memiliki.

Sampai disini dulu tentang cara memakai whitelab eye cream. Kalo ada perubahan apapun tentang produk ini nanti saya update lagi.

Keyword search: eduskincare,edukasi skincare,whitelab eye cream,eye cream white lab,whitelab eye cream harga,eye serum whitelab,harga eye cream whitelab,harga whitelab eye cream,cara pakai eye cream whitelab,eye cream whitelab harga,kandungan eye cream whitelab,manfaat eye cream whitelab,whitelab eye serum,cara memakai eye cream whitelab,cara menggunakan eye cream whitelab,cara pakai whitelab eye cream,cream mata whitelab,eye cream whitelab digunakan setelah,kandungan whitelab eye cream,krim mata whitelab,manfaat whitelab eye cream,serum mata whitelab,whitelab untuk mata panda